Senin, 11 Agustus 2014

Estetika Bentuk 2 - Portofolio

KOMPOSISI TITIK
  




Konsep:
            - Tema: Kelompok
            - Definisi: Kelompok adalah sekumpulan orang yang
mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu
sama lain untuk mencapai tujuan bersama,
mengenal satu sama lainnya, dan memandang
mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut
            - Karakter: Berkimpul, dinamis, komunikatif, terikat
            - Ide Dasar: Lingkaran
            - Ide Bentuk: Sel manusia
Prinsip Desain
            - Keseimbanga: Asimetri
            - Irama: Dinamis
            - Skala: Normal
            - Vokal Poin: Bagian titik yg brada ditengah
            - Warna: Polikrom: Hijau, biru, merah

Filosofi:
            Desain ini terinspirasi dari ada nya sebuah kelompok atau perkumpulan mahasiswa yang aktif dalam berbagai acara. Mrlihat itu saya menjadi terinspirasi bahwa saya akan membuat konsep dengan tema 'kelompok'
            Menyadari kinerja mreka yang baik, saya paham sebuah kelompok harus bekerja seluruhnya untuk mendapat hasil baik karna mreka saling keterikatan. Hal ini mengingatkan saya kepada srl tubuh manusia,yang mana mreka bersama menggerkan tubuh manusia walaupun mreka hanya hal yang sangat kecil
            Dari apa yang saya sebutkan diatas, saya berusahaenuangkan inspirasi, ide, fakta yang ada kepada sebuah konsep matang yang akan menjadi desai Komposisi Titik ini.






KOMPOSISI BIDANG MOZAIK






Konsep:
            - Tema: Kosmik
            - Definisi: radiasi
dari partikel bermuatan berenergi tinggi yang
berasal dari luar atmosfer Bumi
            - Karakter: Dinamis, teratur, menyebar
            - Ide dasar: Segitiga
            - Ide Bentuk: Matahari
Prinsip Desain:
            - Keseimbangan: Simetri
            - Irama: Dinamis
            - Skala:  Normal
            - Vokal Poin: Pusatlingkaran
            - Warna: Polikrom: Biru, merah, ungu

Filosofi:
            Keindahan pemandangan luar angkasa ini membuat saya sngat mengaguminya. Taburan bintang serta warna - warna yang tercipta sangat lah indah
            Karena hal tersebut saya memutuskan untuk menjadikan keindahan alam ini sebagai konsep dari tugas Komposisi Bidang Mozaik
            Konsep yang diterpkan dan yang dipilih telah diolah sedemikian rupa agar benar - benar merepresentasi kan apa yang saya akan tunjukan melalu desainnya.




RACANA BIDANG






Konsep:
            - Tema: Ketua
            - Definisi: posisi tertinggi dalam kelompok
yang terorganisir seperti direksi , komite, atau
badan deliberatif. Orang yang memegang posisi
biasanya dipilih atau ditunjuk oleh para anggota
kelompok
            - Karaktet: Tegas, pusat, kuat
            - Ide dasar: Lingkaran
            - Ide Bentuk: Matahari
Prinsip Desain:
            - Keseimbangan: Simetei
            - Irama: Statis
            - Skala: Normal
            - Vokal Poin: Bagian pusat yg berbentuk diamond menyamping
            - Warna: Polikrom: Merah, kuning, putih

Filosofi:
            Ketua biasanya selalu menjadi sosok yang dikagumi. Ketua yang baik bisa mengayomi anak buahnya dan selalu menyebarkan hal - hal positif ke sekitarnya.
            Hal yang sama juga dilakukan olrh pusat tata surya kita matahari. Karena kecocokam itu lah saya memutuslan matahati sebagai ide bentuk dr tema yang saya pilih
            Desain sudah disesuaikan dengan konsep yang ada, sehingga desain benar - benar menadi cerminan konsep yg ditetapkan






RUANG DALAM RUANG






Konsep:
            - Tema: Beku
            - Definisi: Perubahan wujud cair menjadi padat karena dipengaruhi suhu rendah
            - Karakter: Kaku, menyebar
            - Ide dasar: Kotak
            - Ide bentuk: Kristal salju
Prinsip Desain
            - Keseimbangan: Simetri
            - Irama: Statis
            - Skala: Normal
            - Vokal poin: bagian tengah yang berkumpul dan berbeda warna
            - Warna: Polikrom: Hijau, biru, toska

Filosofi:
            Global Warming mengingatkan saya akan ea - es yang betada di kutub. Hal ini jelas langsung membuat saya mendapat ide untuk menjadi kan es ini sebagai tema konsep Ruang Dalam Ruang, namun saya lbh senang menjadikan sifat es sebagai tema saya, yaitu 'beku'.
            Ide nya tentu adalah salju yang sangat identik dengan es, dingin dan beku
            Semua yang ada dan saling berkaitan saya tuangkan kedalam satu konsep matang yang pada akhirnya menjadi suatu desain.





GARIS HUBUNG





Konsep:
            - Tema: Sejarah
            - Definisi: Merupakan
kejadian masa lampau yang tak boleh
kita lupakan, karena tanpa adanya
sejarah kita tidak akan ada pada zaman
seperti sekarang ini
            - Karakter: Monoton, terselubung, kolot
            - Ide Dasar: Segitiga
            - Ide Bentuk: Piramida
Prinsip Desain:
            - Keseimbangan: Simetri
            - Irama: Statis
            - Skala: Besar
            - Vokal Poin: Pusaran dibagian dalam piramid
            - Warna: Monokrom: Coklat

Filosofi:
            Bangsa ini sudah sangat melupakan sejarah nya. Hal prihatin ini yg slalu menjadi hal yang saya inget
            Mengambil tema sejarah, tentu saya harus menentukan ide dasar juga yang merupakan bagian dari sejarah. Oleh karena itu saya memilih piramida di Mesir

            Desain yang ada diterapkan dr konsep yang sangat menceritakan tentang seperti apa sejarah itu sebenarnya.

Minggu, 10 Agustus 2014

IBD (Ilmu Budaya Dasar) - Resensi Novel

RESENSI NOVEL 

(Harry Potter 7)








Judul Novel        : Harry Potter and The Deathly Hallows
                         ( Harry Potter dan Relikui Kematian )
Nama Penulis     : Joanne Kathleen Rowling
Alih Bahasa        : Listiani Srisanti
Tahun Terbit       : 2008
Nama Penerbit    : Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman  : 999 Halaman
ISBN -10            : 979-22-3349-0
ISBN -13            : 978-979-22-3349-0


Sinopsis:
Ketika harry Potter tepat berusia 17 tahun maka mantra perlindungan dari ibunya akan lenyap, sehinggaVoldemort dan para pelahap maut berusaha menangkap Harry Potter pada saat ia akan dipindahkan dari Privet Drive ke The Burrow yang sudah diberi mantra-mantra perlindungan.
Sementara itu keyakinan Harry terhadap Dumbledore jadi sedikit goyah setelah membaca berita-berita di Daily Prophet tentang kenangan-kenangan Dumbledore. Apalagi ada artikel yang memuat bahwa Rita Skeeter akan menerbitkan sebuah buku tentang Kehidupan dan Kebohongan Albus Dumbledore. Bagaimana sebenarnya kisah kehidupan Dumbledore, Harry sama sekali buta. Ia sangat kecewa karena Dumbledore tidak pernah mempercayakan cerita kehidupannya kepadanya sama sekali.
Ketika Paman Vernon, bibi Petunia, dan Dudley akhirnya setuju untuk meninggalkan privet Drive dan pergi bersembunyi ke tempat yang aman, Harry mendapati bahwa ternyata Dudley sebenarnya peduli padanya, dan menyampaikan rasa terima kasihnya (karena pernah diselamatkan Harry dari Dementor) meskipun dengan caranya yang unik.
Untuk  mengecoh Voldemort dan para pelahap maut, maka dibuat ada 7 Harry dengan memakai Ramuan Polijus. Namun mereka berhasil mengenali Harry asli yang bersama Hagrid. Tongkat sihir Harry secara aneh, sekali lagi telah menyelamatkannya dari Voldemort. Mereka selamat, Mad-eye Moody tewas dan George Weasley kehilangan salah satu telinganya.
Harry, Ron, dan Hermione tidak berniat kembali ke Hogwarts. Mereka akan melaksanakan pesan Dumbledore untuk mencari dan menghancurkan Hocrux-hocrux ( jiwa-jiwa Voldemort yang terpisah dan menempati benda-benada yang dipilihnya).
Dumbledore ternyata juga mewariskan deluminator (penangkap cahaya) kepada Ron, buku Kisah-kisah Beedle si Juru Cerita kepada Hermione, dan snitch (yang pertamakali ditangkap Harry dalam pertandingan quidditch pertamanya di Hogwarts), serta Pedang Griffindor yang oleh kementrian sihir ditahan dan tidak diberikan  kepada Harry.
Tepat sesaat setelah pesta pernikahan Bill Weasley dan Fleur Delacour berlangsung, kekacauan terjadi. Patronus dari Kingsley mewartakan bahwa Kementrian sihir sudah jatuh dan Scrimgeour (Menteri sihir) mati. Masing-masing mencari selamat. Harry, Ron, dan Hermione berdisapparate keTottenham Court Road, namun ternyata para pelahap maut dapat dengan mudah menemukan mereka.
Setelah berhasil lolos, mereka memutuskan untuk bersembunyi di rumah Sirius Black (Grimmauld Place ) yang sekarang diwarisi Harry. Mereka bersembunyi di rumah itu untuk beberapa lama. Mereka berhasil mengungkap siapa RAB (baca Harry Potter ke 6) yang ternyata adalah adik Sirius. Seorang pelahap maut yang akhirnya sadar. Ia mencuri liontin hocrox Voldemort dan menukarnya dengan yang palsu walaupun ia akhirnya harus merelakan nyawanya sendiri. Kreacher sag peri rumah yang diwarisi Harry akhirnya bersahabat dengan mereka dan melayani ketiganya dengan sangat baik.
Setelah melakukan beberapa penyelidikan, ternyata diketahui bahwa liontin itu sekarang dimiliki oleh Umbridge yang sangat mereka benci di Kementrian Sihir. Harry , Ron dan Hermione nekat menyelundup ke dalam kementrian. Mereka berhasil mengambil liontinnya dan lolos, namun persembunyian mereka telah diketahui sehingga mereka harus pergi.
Liontin itu ternyata membawa petaka perpecahan yang menyebabkan Ron pergi meninggalkan Harry dan Hermione. Keputusan Harry dan Hermione kemudian untuk mencari Bathilda Bagshot di Godric,s Hollow, telah mempertemukan mereka dengan Nagini (ular Voldemort), dan hampir saja tertangkap oleh Voldemort. Tapi tongkat sihir Harry patah dan tidak bisa diperbaiki lagi, ia merasa sangat lemah dan tak berdaya karenanya.
Harry kembali diserang oleh mimpi-mimpinya yang memasuki pikiran Voldemort. hanya sekarang dia lebih mampu untuk mengendalikannya, sehingga dia bisa melihat dengan jelas apa yang sedang dilakukan oleh Voldemort.
Ketika Harry sedang mendapat giliran berjaga di tenda mereka (dengan meminjam tongkat Hermione) , ia melihat patronus rusa betina perak dan segera mengejarnya. Patronus itu menuntunnya sampai ke sebuah kolam yang membeku. Di dasar kolam terletak Pedang Griffindor yang asli. Harry menyelam hendak mengambilnya dalam cuaca yang sangat dingin tak tertahankan. Namun liontin hocrux yang dikalungkan ke lehernya mencekik dan membuatnya hampir mati jika tidak diselamatkan oleh seseorang yang ternyata adalah Ron. Ia kembali pada mereka.
Ron bisa melacak keberadaan Harry dan Hermione ( yang dilindungi mantra-mantra pelindung) dengan deluminator yang diberikan Dumbledore padanya.  Liontin tersebut berhasil dihancurkan dengan pedang Griffindor.
Hermione menemukan lambang Grindelwald pada buku yang diberikan Dumbledore padanya. Mereka menemui Xenophilius Lovegood (ayah Luna) untuk menanyakannya . Mereka akhirnya mengetahui simbol tersebut adalah Deathly Hallows (Relikui Kematian), dimana kematian memberikan 3 benda miliknya kepada 3 bersaudara Peverell. Kisah tersebut sudah menjadi legenda yang diceritakan turun temurun. Ketiga benda tersebut adalah Tongkat sihir Elder, Batu Kebangkitan dan Jubah Gaib. Bila ketiga Hallow tersebut dipersatukan, maka akan membuat pemiliknya menjadi penakluk kematian.
Harry sangat yakin jubah gaibnya adalah salah satu dari ketiga Hallow tersebut, dan Batu Kebangkitan mestilah ada, sedangkan Tongkat Sakti Elder adalah tongkat sihir yang sedang dicari-cari oleh Voldemort sekarang. Namun nampaknya Voldemort sama sekali tidak mengetahui kisah Relikui Kematian ini.
Mereka bertiga akhirnya tertangkap oleh para pelahap maut, gara-gara Harry secara tidak sengaja lupa mengucapkan nama “Voldemort”. Sekarang nama itu “tabu” untuk disebutkan . Nama itu sudah dikenai mantra. Barangsiapa yang berani mengucapkan nama tersebut akan segera diketahui keberadaannya oleh para pelahap maut.
Mereka dibawa ke Malfoy Manor (kediaman keluarga Malfoy) yang sekarang menjadi markas para pelahap maut. Namun sekali lagi mereka berhasil meloloskan diri berkat pertolongan tak terduga dari Dobby si peri rumah merdeka.
Mereka juga berhasil menyelamatkan Luna, Dean Thomas, Ollivander (pembuat tongkat sihir) danGriphook (salah satu Goblin penjaga di Gringotts). Sayangnya Dobby tak terselamtkan nyawanya, karena terkena belati Belatrix Lestrange. Padahal mereka belum sempat mengetahui siapa yang mengirimkan Dobby untuk menyelamatkan mereka. Harry sangat terpukul dengan kematian Dobby. Untuk sementara kemudian, mereka bersembunyi di rumah Fleur dan Bill.
Harry , Ron, dan Hermione merencanakan untuk membobol lemari besi Belatrix di Gringotts yang diperkirakan menyimpan salah satu hocrux Voldemort.  Mereka minta bantuan Griphook tapi dengan imbalan Pedang Griffindor. Tidak punya alternatif lain, mereka pun menyetujuinya. Setelah berhasil mengelabui goblin-goblin di Gringotts mereka mendapatkan piala Hufflepuff (hocrux) dan melarikan diri dengan terbang naik naga penjaga Gringotts yang berhasil lepas. Sementara ituVoldemort berhasil mendapatkan Tongkat Sihir Elder dari makam Dumbledore.
Keputusan terakhir mereka adalah pergi ke Hogwarts, karena Harry yakin disana tersimpan satu hocrux terakhir selain Nagini (ular Voldemort yang juga dijadikan hocrux). Di Three Broomsticks mereka diselamatkan dari pelahap maut oleh Aberforth yang tak lain adalah adik Dumbledore. Mereka berhasil masuk ke Hogwarts melalui jalan rahasia dan berkumpul kembali dengan Laskar Dumbledore (sekarang dipimpin oleh Neville Longbottom dengan gagah berani), Orde Phoenix dan teman-teman mereka, murid-murid di Hogwarts. Semuanya berani mati untuk berjuang melawan Voldemort. Mereka semua melindungi Harry, Ron, dan Hermione yang sedang mencari Diadem Ravenclaw di asrama Ravenclaw.
Lokasi Harry akhirnya diketahui oleh Voldemort dan para pelahap maut. Mereka bertiga berpacu dengan waktu untuk mencari Diadem Ravenclaw yang merupakan hocrux . Bersama yang  lainnya, mereka bertempur habis-habisan. Harry berhasil mendapatkan Diadem Ravenclaw, dan Ron serta Hermione menghancurkannya (termasuk piala Hufflepuff) dengan taring Basilisk yang diambil kedua sahabatnya itu dari Kamar Rahasia. Namun mereka harus kehilangan nyawa keluarga, dan sahabat-sahabat  terbaik mereka. Sungguh menyedihkan.
Selama pertempuran berlangsung, ternyata Voldemort berada di Shrieking Shack bersama Nagini. Pertempuran dihentikan untuk beberapa waktu agar Harry mau menyerahkan diri. Dalam waktu yang sempit itu, Harry beserta kedua sahabatnya melalui lorong rahasia di bawah Dedalu Perkasa datang menyelinap ke tempat Voldemort berada. Tak ada yang bisa mereka lakukan. Malahan mereka  menyaksikan Snape dibunuh oleh Voldemort demi mendapatkan kesetiaan penuh atas Tongkat Sihir Elder. Sebelum meninggal Snape memberikan ingatan-ingatannya kepada Harry.
Mereka kembali ke Hogwarts. Harry menyelinap sendirian ke ruang Kepala Sekolah Hogwarts untuk melihat ingatan Snape melalui Pensieve yang ada di sana. Ingatan Snape yang sangat-sangat mengharukan, sisi baiknya yang tak pernah terungkapkan pada siapapun kecuali Dumbledore. (aku pribadi sangat suka bagian cerita yang ini. Karena dari Harry Potter ke 1 sampai ke 7 ini aku tidak percaya bahwa Snape itu jahat. Aku selalu merasa bahwa dia menyembunyikan suatu kebaikan yang tak terkatakan. Ternyata benar. Tapi sedih deh dengan kisah Severus Snape dan cintanya yang tak kesampaian).
Namun hal terpenting yang hendak disampaikan kepada Harry bukanlah hal tersebut. Hal yang sangat mengerikan pun terungkap. Seserpih jiwa Voldemort yang tercabik pada malam meninggalnya James dan Lily Potter, menempelkan diri pada jiwa Harry. Sebagian Lord Voldemort hidup di dalam Harry. Maka Voldemort tidak bisa mati selama Harry masih hidup. Agar Voldemort bisa dibunuh maka Harry harus mati terlebih dahulu di tangan Voldemort.
Keunggulan :
Dari segi terjemahan novel ini sudah memiliki kwalitas yang baik, saat membaca kita tidak merasakan kesulitan karena sudah sesuai dengan Bahasa Indonesia, kita bisa memahami maksud dan tujuan penulis. Selanjutnya mengenai kemasan novel ini sudah di adaptasikan dengan menarik, dari gambaran ilustrator yang melukiskan tokoh utama di cover depan dengan warna kuning genteng yang dipadukan dengan warna hitam yang apik. Novel dengan 2 jenis cetakan ini yaitu hard cover dan soft cover, memang sangat dinanti-nantikan di kalangan pencintanya sejak sebelum hari penerbitan sudah banyak orang yang memesan jauh-jauh hari karena takut ketinggalan seri terakhir novel best seller ini.
Novel ini cocok bagi anak-anak maupun dewasa, semua kalangan yang memiliki hobi membaca dan ketertarikan pada sebuah narasi yang benar-benar fantasis dan mengagumkan.



Kelemahan :
Tetapi, jika kita tidak pernah dan tidak mengetahui cerita atau dari seri terdahulunya terkadang kita tidak bisa untuk memahami maksud dan tujuan apa yang disajikan oleh penulis, karena banyak terdapat kata-kata maupun istilah yang ditulis penulis tidak kita pahami atau kita ketahui. Jadi, seseorang akan memdapat kesulitan jika tidak membaca edisi sebelumnya. Belum lagi tebalnya halaman yang menjadi faktor untuk membuat rasa enggan bagi pembaca yang baru mau memulai membaca. Tetapi, jika kita telah membacanya ada dorongan dari dalam diri untuk membacanya hingga selesai karena ketertarikan dengan akhir dan bagiamana cerita selanjutnya dan bagaimana kisah perjalanan mengesankan penyihir muda ini.

Selasa, 05 Agustus 2014

IBD (Ilmu Budaya Dasar) - Drama Musikal



TUGAS DRAMA MUSIKAL

MATA KULIAH ILMU BUDAYA DASAR



    

    
    

EKO NURRIZKY WICAKSONO
HALIM VALDI HARIS
HETIANA PUTRI HUTAMI
M. EFFAN PRATAMA
M. TAUFIKARAHMAN
RAKA NUR SATRIO
RESTIKA RAHMADONA
ROZALIA MULA PUTRI
SEIRA MALDA



Kelompok drama musical ini akan melanjutkan kisah perjalanan seorang ucok di kota
Ucok berhasil lulus dengan nilai yang sangat memuaskan di kampusnya, ucok pun berniat untuk mencari pekerjaan dalam bidang penulisan buku novel di sebuah perusahaan percetakan yang telah menawarkan pekerjaan untuknya. Karena tergiur dengan gaji yang cukup besar yang dapat diterimanya, ucok pun menerima tawaran pekerjaan tersebut.
Di tempat kerjanya ucok dipanggil dengan nama lain yaitu COKI karena nama ucok dianggap terlalu kampungan oleh rekan kerjanya. Di sana coki bertemu dengan rekan kerjanya Rendy (Produser), Anton (Novelis) dan Angel (istri anton), mereka sangat akrab dan professional dalam pekerjaannya.
Langsung saja kita mulai ceritanya, alkisah dimulai dari TKP
Scene 1               
Pada suatu pagi di kantor, rendy dan anton sedang berjalan mengendap-endap dengan niat mencuri beberapa bungkus kopi yang tersimpan di dalam Pantry kantor.
Di kantor
Rendy   : ton, masih sepi niih
Anton   : iya ren, pantry kosong tuh men
Rendy   : haha gue tau niat lu ton
Anton   : berani gak lu?
Rendy   : beuh, siapa takut
Rendy dan anton berjalan mengendap-endap, anisa datang memergoki mereka
Anton   : eh nisa, whats up?
Rendy   : iya tumben pagi-pagi udah dateng lu?
Anisa     : gue mah emang pagi terus datengnya, lu pada kenapa kayak maling gitu sih?
Rendy   : eh enggak kok hehe
Anton   : ini nis, si rendy mao ngambil kopi di pantry, kan kalo pagi gini OB belom pada dateng katanya
Rendy   : ah itu kan ide lu ton
Anton   : eluu!!!
Rendy   : eluu!!!
Anisa     : eh udah-udah, kita punya rekan kerja baru nih, namanya pak coki, dan tau gak gue ditunjuk jadi asisten dia.
Anton   : really ?
Rendy   : kapan dia dateng ?
Anisa     : kata pak bos hari ini, tapi gatau nih belom dating-dateng
Anton   : oh yaudah  kalo dia udah dating panggil kita aja
Rendy   : iya kita di ruang biasa kok.
Anisa     : Oke




Akhirnya coki datang
(lagu kertaradjasa-sherina)
Anisa     : nah itu pasti pak coki. Pak coki ya ?
Coki       : Iya, anda anisa ya ?
Anisa     : iya pak, saya yang ditunjuk sebagai asisten anda selama bekerja disini.
Coki       : oh iya salam kenal, lalu sekarang kita kemana ?
Anisa     : mari saya antar keruang kerja bapak.

Diruang kerja
Anisa     : Anton rendy, ini pak coki udah datang
Rendy   : oh ya ?
Anton   : ayo suruh masuk sini
Anisa     : nah pak coki, ini rekan kerja anda sekarang namanya rendy dan anton
Coki       : salam kenal, semoga kita bias kerjasama
Anton   : take care, anggep aja dirumah sendiri
Rendy   : iya gausah kaku gitu
Anisa     : nah kalo gitu gue tinggal dulu ya, kalo ada apa apa panggil gue aja
Coki rendy anton             : oke
Scene 2
Anisa rendy anton           : SURPIRSE !!
Coki       : wah ada apa ini ?
Anisa     : ah jangan pura pura lah cok
Rendy   : iya proyek lo yang kemaren kan udah sukses
Anton   : that’s right, bisa lah kita rayain
Coki       : oh hahaha oke kalo gitu ayo kita rayain malem ini
Anisa     : bener nih ? wih asik dong
Anton   : alright, gue ajak istri gue ya
Rendy   : AJAK TON AJAK!!!!!!
Anisa     : ah lo mah seneng kalo istri nya anton diajak
Rendy   : ah bisa aja, kalo gitu coki lo ajak istri lo juga ya
Coki       : wah ngeledek nih, gue kan belom beristri, tapi pengen
Anton   : really ? wah harus diomongin nih biar lo kerja ada penyemangat
Anisa     : iya, novelis sukses kaya lo siapa sih yang gamau.
Coki       : oke, nanti malem kita ketemu di café biasa aja ya.

Pada malam hari merekapun merayakan keberhasilan coki di sebuah cafe
Angel    : say, mana nih yang lain, kok belom dateng ?
Anton   : dunno, kita tunggu sebentar lagi aja
Anisa     : hai, sorry nih baru dateng
Angel    : hai, gapapa kok yang lain juga belom dateng
Anton   : iya nih yang mau nraktir juga belom dateng
Anisa     : tadi gue telfon rendy katanya dia sedikit telat

Coki dateng
Coki       : hai sorry telat, ada urusan sedikit tadi
Anton   : tenang aja, kita juga baru dateng kok, nah ini istri gue, angel ini penulis yang aku ceritain.
Angel    : oh iya coki ya
Rendy   : woi, aduh sorry nih macet tadi
Anisa     : kelamaan, udah mau selesai
Rendy   : ah gue baru dateng, eh hai angel
Anton   : punya gue itu
Coki       : haha lo kenapa ga ngajak istri lo ren  ?
Anisa     : ah siapa yang mau sama rendy
Rendy   : jangan gitu dong, nanti gue bawa pacar gue lu ngiler lagi ton haha, ngomong ngomong gue laper nih
Coki       : nah yaudah ayo pesen makanan, gue yang bayar tenang aja
Anton   : oke gue siap mesen.


Perbincangan.
Rendy   : Coki, lo ga ada calon ?
Coki       : calon apa nih ?
Anton   : calon istri lah, udah umur segini masa gapunya istri.
Anisa     : iya, lo kan kaya, sukses, harta lo banyak, masa gapunya istri
Coki       : kalo calon sih ada di kampuang, tapi kan gue sibuk sama proyek kita, jadi belom sempet balik ke kampuang
Angel    : oh ya ? ambil cuti aja kan bisa, lagian proyek kalian baru selesai.
Coki       : oh iya ya ? kalo gitu minggu depan gue ambil cuti, abis itu nikah baru gue ajak ke kota
Anisa     : nah gitu dong, biar lo ada penyemangat, biar makin rajin kerjanya
Anton   : iya gue juga mau ambil cuti, mau honeymoon lagi
Rendy   : gue honeymoon kemana yaahh?? Hmmm
Anton   : begayaan lu ren, buktinya mana lu punya istri? Pacar aja lu gak punya
Rendy   : nih denger ya
(lagu bujangan-rhoma irama)
Coki dan Anton : oyyy udah lah ayo makan lagi

Di kampung
Coki       : assalamualaikum, abi, umi, coki pulang
Adi         : waalaikum salam
Novi       : kok gak ngabarin ibu sama bapak nak kalo mau pulang ?
Coki       :iya bu, soalnya mendadak nqambil cuti.
Novi       : oh gitu yaudah gapapa, istirahat dulu sana
Malam harinya
Coki       : pak bu, coki mau ngomong sesuatu nih
Adi novi                : apa nak ?
Coki       : gini bu, coki mau nikahin nikita
Adi         : kamu serius ?
Coki       : iya pak, coki ga betah tinggal sendiri di kota
Novi       : jadi nanti kamu mau ajak nikita tinggal di kota ?
Coki       : iya bu, jadi sekarang coki mau nikahin dia bu, dan rencana nya coki mau ngajak nikita tinggal di kota
Adi         : yaudah kalo gitu kita atur waktunya ya nak
Coki       : siap deh pak

Scene 3
Acara pernikahan yang ditunggu-tunggu pun tiba
Anisa     : yeah selamat ya coki udah nikah sekarang
Coki       : wah gue kirain kalian ga dateng, makasih ya udah dateng
Rendy   : iya dong, eh kenalin nih pacar gue bro, namanya dinda
Anton   : oh jadi bener ren, wah lu kenapa gak kenalin dari dulu cewe cantik kaya gini sob
Rendy   : kan biar surprice hahaha, eh cok kenalin dong istri lu ke kita-kita
Coki       : sayang kenalin ini rekan kerja ku di kota, rendy, dinda, anton dan anissa
Nikita    : oh iya, makasih ya udah dateng ke pernikahan kita
Anisa     : iya sama sama, semoga langgeng ya
Anton   : wih nambah banyak nih anggota geng kita
Coki       : yoih, asik dong
Rendy   : yoih sob
Anton   : nik, lu yakin dia gak bakal main cewek? Dia terkenal loh di kota haha
Nikita    : (mulan jameela-abrakadabra)
Scene 4
Setelah lama coki dan nikikta tinggal di kota, akhirnya mereka dikaruniai seorang anak laki laki bernama izul
Di rumah
Coki       : mommy, aku punya hadiah untuk kamu
Nikita    : apa ?
Coki       : ini kalung berlian limited edition untuk kamu
Nikita    : WOW ini bagus banget dad, makasih banyak ya sayang, ini serius untuk mom ?
Coki       : iya dong, buat istriku tercinta (lagu afgan-wajahmu mengalihkan duniaku)
Izul         : aku apa dong dad ? masa Cuma mommy yang dibeliin aku nggak
Coki       : kamu mau dibeliin apa ?
Izul         :motor boleh dad
Coki       : yakin motor ? gak mau mobil aja ?
Izul         : oh boleh dad, aku sih terima jadi aja
Coki       : oke nanti daddy beliin lamborgini buat kamu zul
Izul         : makasih, daddy baik deh

Scene5
Di kantor
Anton   : cok, istri lo kok gapernah ikut kalo kita ngomongin proyek besar
Rendy   : iya cok, kemana cok, ga asik banget
Coki       : yah lo tau lah dia dari kampuang, nggak gaul, nggak betah sama situasi di kota
Anton   : lah kok lo masih betah aja sama istri lo, cari istri lagi lah
Coki       : istri muda ?
Rendy   : iya cok, cari aja, lo kan banyak harta, sukses, masa suaminya sosialita gaul, tapi istri nya gabisa menyeimbangi lo yang terkenal banget.
Coki       : yaa mau gimana lagi, emang orang nya begitu.
Anton   : kalo gue jadi lo sih, gue nyari lagi cewe kota, cewe kota banyak kali yang modis.
Coki       : wah lo gila
Anton   : eh serius, daripada hidup lo garing, lo tau sendiri cewe kota
Coki pun terdiam dan berkata di dalam hatinya
Coki       : hmmm,, kayaknya bener juga apa kata anton dan rendy tadi ya, tapi gue kan udah punya istri, mas ague tinggalin nikita demi cewe lain, gimana yah?, apa mungkin gue diem-diem aja ya cari cewe lainnya, tanpa sepengetahuan nikita, hmm ide bagus nih haha
Scene 6
Suatu hari nikita pergi mendatangi kantor coki
Anisa     : halo nikita
Nikita    : halo anisa
Anisa     : apa kabar ? gimana suami lo ?
Nikita    : baik baik aja kok, kenapa emang ?
Anisa     : ya gapapa, lo taulah cowo cowo kota jaman sekarang.
Nikita    : loh emang nya kenapa ? (lagu mulan jameela-buaya darat)
Anisa     : ya Cuma ngingetin aja, jagain suami lo ya biar ga gatel
Nikita    : ah apaansih lo, gue percaya kok sama suami gue.
Anisa     : haha  kan gue Cuma ngingetin, yaudah ya baik baik sama suami
Nikita    : iya, daah (berbicara dalam hati) apa jangan-jangan suami gue punya wanita lain ya?
Izul         : mah, tadi itu siapa?
Nikita    : itu temen kerja papah zul
Izul         : terus tadi dia bilang papah tuh gatel, emang papah gatel kenapa mah? Emangnya papah jarang mandi ya mah?
Nikita    : ah kamu ada-ada aja zul, bukan itu maksudnya, nanti juga kamu ngerti kalau udah gede, udah yuk pulang
Izul         : ayo deh mah

Scene 7
Coki pun diam-diam menaruh hati kepada dinda, dan perlahan-lahan mencoba untuk mendapatkan hatinya. Dan setelah cukup lama menjalin hubungan gelap, coki pun berniat untuk menikahi dinda secara diam-diam tanpa sepengetahuan rendy.
Pada suatu malam di sebuah restoran
Coki       : din, aku mau ngomong sesuatu sama kamu
Dinda    : apa mas ?
(lagu samsons-hey gadis)
Coki       : din, kamu mau nggak jadi istri kedua ku ?
Dinda    : loh kamu kan udah punya istri mas, aku ga berani
Coki       : tapi aku udah cinta mati sama kamu, nanti aku menceraikan istri pertama ku demi kamu
Dinda    : tapi aku kan udah punya pacar, dan dia kan teman kamu mas, masa mas tega sama teman sendiri
Coki       : aku udah cinta mati sama kamu din, aku rela ngapain aja untuk kamu
Dinda    : aku gak bisa jawab mas



(ternyata diam-diam rendy sedang menguping di dalam restoran itu, setelah rendy tau maksud dan tujuan dari coki untuk menikahi pacarnya, rendy pun naik darah dan memaki-maki coki)
Rendy   : cok, apa-apaan lu mao nikahin pacar gue?
Coki       : ren, denger dulu penjelasan gue ren
Rendy   : alaah semua udah jelas, (rendy memukul wajah coki saat itu juga), dan kamu dinda, mulai sekarang kita putus
Dinda    : rendy, jangan tinggalin akuuuu, aku gak ada niat untuk niggalin kamu
Coki       : maafin aku ya dinda, gara-gara aku, rendy jadi mutusin kamu, kasih tau aku cara untuk menebus kesalahanku ini dinda
Dinda    : nikahi aku mas, aku gak mau hidup sendiri tanpa rendy mas
Coki       : kamu serius?
Dinda    : iya mas aku serius
Coki       : (berbicara dalam hati) yes dapet juga gue nih cewek

Setelah peristiwa itu coki pun menikahi dinda,
(lagu madu 3 – ahmad dhani)
coki jarang pulang kerumah istri pertamanya. Dan nikita pun curiga akan perbincangan nya dengan anisa beberapa waktu lalu. Akhirnya nikita pulang ke kampuang bersama anaknya.
Nikita    : nak, kita pulang ke kampung yuk, kita ketemu kakek sama nenek kamu di kampung, kamu kan belum pernah ketemu sama mereka
Izul         : ah kapan-kapan aja lah mah, di kampung gak enak
Nikita    : terus kamu mau disini sama siapa? Papah kamu aja gak pulang dari kemaren
Izul         : hmmm gimana yah ma, tapi kan di kota enak, semua serba ada, ceweknya cantik-cantik lagi mah
Nikita    : ah udah kamu ikut aja apa kata mamah ya nak, ini buat kebaikan kamu
Izul         : yaudah tapi jangan lama-lama yah mah disana
Nikita    : iya nak,




Suatu sore coki pulang kerumah istri pertamanya dan mendapati istri dan anaknya tidak ada dirumah.
Di rumah
Coki       : loh pada kemana ini? Jangan-jangan mereka pulang ke kampuang
Coki pun mencari keberadaan istri dan anaknya kepada anisa, akhirnya coki mengetahui bahwa istri dan anaknya berada di kampuang, dan coki pun tidak memperdulikan keberadaan istrinya di kampuang

Scene 8
Suatu hari coki diminta untuk datang ke kantor di hari minggu, dengan berat hati coki pun pergi kekantor
Sesampainya di kantor, rekan kerja nya berkumpul di ruang kerja
Coki       : kenapa sih ? gangguin hari libur gue aja
Anton   : ada masalah nih sama proyek kita
Coki       : masalah apalagi ? kemaren fine fine aja
Anton   : gini cok, perusahaan rendy yang ngasih kita modal pembuatan film kita sekarang berhenti membiayai proyek film kita
Coki       : lah kok bisa ? terus proyek film kita gimana ?
Anisa     : terpaksa kita cancel, ga ada yang bisa ngasih kita modal buat ngelanjutin film ini
Coki       : WHAAT????APAA???

Coki mengalami depresi berat, emosinya tak terkontrol, karena investasi yang telah dia keluarkan selama ini ternyata sia-sia dan gagal total akibat berhentinya pendanaan dari perusahaan rendy. Dan akibat gagalnya proyek pembuatan film tersebut, coki pun tidak bisa membayarkan semua hutang-hutangnya yang menumpuk dari hasil pembelian perhiasan mahal serta mobil mewahnya. Coki bangkrut, semua aset mobil, rumah dan barang-barang mewahnya disita oleh pihak bank. Coki dan istri mudanya pun tinggal di sebuah kontrakan kecil.
Coki       : aahhh habis semua habis, proyek gue gagal, gimana cara gue untuk bayar semua aset gue, mobil, rumah, semua harta gue pasti bakal disita sama pihak bank
Dinda    : sabar mas, semua pasti ada hikmahnya kok
Karena tidak tahan dengan hidupnya yang susah saat ini, istri muda coki pun menceraikan coki karena dinilainya tidak mampu untuk menafkahi hidupnya.


Coki       : dindaaaaa jangan pergiiiii
Dinda    : maaf mas, aku lebih baik sama rendy dari pada hidup miskin kayak gini, aku gak kuat masss

Scene 9
Coki       : bapak, ibu, coki pulang
Bapak    : mau apa kamu pulang lagi ? bapak sudah tau perbuatan kamu terhadap nikita
Ibu         : tega kamu sebagai suami berani menduakan istri mu
Coki       : pak bu, denger dulu penjelasan coki
Bapak    : gak, gak perlu kamu jelasin, semua nya udah jelas, kamu sukses dan banyak harta malah membutakan kamu dari tanggung jawab. Keluar kamu dari kampuang ini.
Pak LURAH datang
Pak LURAH          : ada apa ini pak?
Bapak    : ini pak, ini anak durhaka bernama ucok yang dulu saya ceritakan
Pak LURAH          : ooohh jadi ini anak yang sudah mempermalukan nama baik kampung ini
Coki       : bapak, pak LURAH saya minta maaf, saya buta karena harta, saya khilaf pa
Pak LURAH          : kamu tau kan tradisi di kampung ini, siapa saja yang berani menjelekkan nama baik kampung dan penduduk di kampung ini harus diusir
(warga pun datang beramai-ramai mendengar keributan ini)
Warga 1                : alahh,…. orang kayak gini usir aja pak LURAH
Warga 2                : iya pak, gak ada gunanya dia minta maaf, kampung kita sudah tercemar nama baiknya karena dia
Warga 3                : dia sudah menyakiti hati kembang desa kampung kita pak
Warga 4                : usir aja usir !!!
Warga 5                : nikita wanita baik-baik, sangat tidak pantas dia bersanding dengan laki-laki sampah ini
Bapak    : coki lebih baik kamu pergi dari kampung ini, itu lebih baik dari pada kamu dicaci seperti ini nak, saya malu punya anak seperti kamu
Coki       : tapi pak
Bapak    : pergi!!!!
Coki pun pergi meninggalkan kampungnya, setelah di kota, dia tidak punya apa-apa lagi selain kontrakan kecil yang disewanya. Karena putus asa, dia pun meminta bantuan kepada rendy untuk meminta pinjaman modal untuk membeli motor yang akan digunakannya untuk bekerja sebagai tukang ojek.
Coki       : Assalamualaikum
Rendy   : Waalaikumsalam wr.wb. oh coki, masih berani lu ketemu sama gue
Coki       : Ren, gue kesini mau minta maaf, gue khilaf ren, gue nyesel udah ngeganggu hubunganlu sama dina, dan juga gue butuh uang ren, buat beli motor untuk ngojek
Rendy   : ohh masalah itu gue udah maafin kok, lagian dinda juga udah balik sama gue, tapi kalo untuk bantu orang kayaklu, kayaknya enggak deh, udah ya, sorry gue lagi sibuk.
Coki       : ren tunggu dulu ren
(rendy pun menutup pintu rumahnya)
Karena frustasi, coki pun akhirnya hanya mampu bekerja sebagai buruh angkut di pasar. Dengan upah yang sangat kecil dan berbanding terbalik dengan pekerjaannya yang sangat berat.
(lagu rumors-butiran debu)

PESAN MORAL        :
Pesan moral yang dapat kira ambil dalam kisah ini adalah, “kita sebagai manusia biasa yang lemah dan tidak luput dari kesalahan hendaknya janganlah lupa untuk selalu bersyukur dan tidak terjebak dalam keindahan dunia yang hanya sementara, kekayaan juga merupakan sebuah ujian yang harus disikapi dengan pikiran yang bersih sehingga kekayaan tersebut dapat menjadi sebuah anugerah, bukan musibah. “
Kita harusnya mengikuti prinsip dari tanaman padi, yang akan semakin menunduk bilamana tanaman itu tumbuh semakin tinggi, dalam kehidupan kita itu berarti “semakin tinggi prestasi dan harta kita maka kita tetap tidak boleh menyombongkan diri atas semua itu.”





PEMERAN :
Narator                                : M. Effan Pratama
Coki                       : Halim Valdi Haris
Anton                   : Raka Nur Satrio
Rendy                   : Eko Nurrizky W
Anisa                     : Hetiana Putri H
Angel                    : Restika Rahmadona
Dinda                    : Seira Malda
Nikita                    : Rozalia Mula Putri
Izul                         : M. Taufikarahman